KULIAH UMUM PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING

Program studi Bimbingan dan Konseling Universitas PGRI Sumatera Barat kembali mengadakan  kegiatan Kuliah Umum pada hari Senin, 29 Mei 2023 di Aula (Gedung B lantai 2) dengan tema “Pengembangan Pribadi Konselor dan Pelayanan Konseling Pada Era Society 5.0”. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor Bagian Akademik, seluruh Dekan selingkungan Universitas PGRI Sumatera Barat serta seluruh Ketua Program Studi dan Sekretaris. Tidak hanya sampai disitu saja seluruh dosen program studi dan mahasiswa bimbingan dan konseling angkatan 2020, 2021 dan 2022 dan peserta kuliah umum yang berasal dari luar kampus juga turut meramaikan acara kuliah umum ini. Kuliah umum dibuka secara resmi oleh Wakil Rector Bagian Akademik yakni Ibu Dr. Rina Widyana, M.Si, dimana dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa dengan adanya kuliah umum ini diharapkan profesi bimbingan dan konseling semakin maju dan berkembang sehingga mampu mengikuti perkembangan zaman khususnya dalam bidang bimbingan dan konseling, selanjutnya beliau juga memaparkan kepada para dosen dan mahasiswa serta seluruh peserta agar dapat untuk mampu mengupdate segala perkembangan ilmu pengetahuan sehingga menjadi konselor yang profesional dibidangnya dan mampu menopang pendidikan di Indonesia.

Ibu Dr. Rakhmawati, M.Pd selaku pemateri dalam kuliah umum ini menyatakan bahwa guru BK sudah seharusnya paham dengan perkembangan teknologi dalam pemberian layanan kepada klien karena zaman sekarang layanan konseling sudah bisa diberikan secara online. Selain itu istilah-istilah baru dalam ilmu bimbingan dan konseling juga menjadi bagian yang harus diketahui oleh konselor sehingga bia diterapkan dalam pelayanan konseling, dengan demikian tentu saja konselor akan menjadi profesioanal dalam memberikan layanan terhadap klien baik secara langsung maupun virtual.

Pemateri berikutnya yakni bapak Rici Kardo, M.Pd., Kons menyatakan guru BK sangat berperan penting dalam dunia pendidikan dengan harapan mampu menopang serta membantu pencapaian cita-cita pendidikan bangsa dan negara Indonesia. Kompetensi yang dimiliki oleh konselor yakni sikap dan taat nilai, keterampilan umum, keterampilan khusus dan penguasaan pengetahuan. Selanjutnya beliau juga memaparkan bahwa walaupun teknologi sangat berperan dalam dunia pendidikan namun ada satu hal yang tidak bisa digantikan posisinya oleh teknologi yakni softskill karena softskill ini menjadi hal yang mendasar bagi seorang konselor .